Revitalisasi Nilai Toleransi Islam dalam Sejarah Penyebaran Islam di Indonesia Studi Kasus Pendekatan Wali Songo

  • Ririn Indriyani UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu
  • Deko Rio Putra
Keywords: Revitalization, Tolerance, History, Islam, Wali Songo

Abstract

This article discusses the revitalization of the value of Islamic tolerance in the history of the spread of Islam in Indonesia, with a focus on the Wali Songo approach. Wali Songo, as an important figure in the Islamization process in Java, applies innovative and adaptive da'wah methods, which integrate local culture with Islamic teachings. This process not only strengthens society's acceptance of Islam, but also emphasizes the importance of tolerance in social interactions amidst cultural and religious diversity. Through an in-depth literature review, this research reveals that the values ​​of tolerance taught by Wali Songo have high relevance in the current social and cultural context of Indonesia, especially in facing potential conflicts between ethnicities and religions. The results of the analysis show that revitalizing these values ​​can be a solution to creating a more harmonious and peaceful life in society. This article emphasizes that understanding and reapplying Wali Songo's teachings is important for building an inclusive Indonesian Islamic identity, as well as supporting social harmony in an increasingly complex era of globalization.

References

Anggi Renggani, D. Y. (2023). Nilai-Nilai Pendidikan Multikultural Dakwah Walisongo Dalam Buku Atlas Walisongo Karya Agus Sunyoto Dan Relevansinya Dengan Pendidikan Islam. UIN Prof. KH Saifuddin Zuhri.
Anita, D. E. (2016). Walisongo: Mengislamkan Tanah Jawa (Suatu Kajian Pustaka). Wahana Akademika: Jurnal Studi Islam Dan Sosial, 1(2), 243–266.
Asror, A. (2014). Dakwah Transformatif Lembaga Pesantren Dalam Menghadapi Tantangan Kontemporer. Sunan Kalijaga State Islamic University.
Baso, A. (2024). Moderasi Beragama dan Berbangsa: Pendekatan Kebudayaan dalam Kerja-kerja Moderasi dan Toleransi Wali Songo: Religious and National Moderation: Cultural Approach in the Moderation and Tolerance Endeavors of Wali Songo. Besari: Journal of Social and Cultural Studies, 1(2), 79–99.
Dalmeri, D. (2014). Revitalisasi Fungsi Masjid Sebagai Pusat Ekonomi dan Dakwah Multikultural. Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 22(2), 321–350.
Darisman, D., Faiz, A., & Kurniawaty, I. (2022). Revitalisasi Nilai-Nilai Toleransi di Media Sosial dengan Ajaran Pendidikan Islam. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 4(5), 7218–7230.
Farobi, Z. (2019). Sejarah Wali Songo. Anak Hebat Indonesia.
Hafizd, J. Z. (2021). Sejarah Hukum Islam di Indonesia: Dari Masa Kerajaan Islam Sampai Indonesia Modern. Jurnal Tamaddun: Jurnal Sejarah Dan Kebudayaan Islam, 9(1), 165–184.
Hidayaturrahman, M. (2018). Integration of Islam and local culture: Tandhe’in Madura. MIQOT: Jurnal Ilmu-Ilmu Keislaman, 42(1), 189–206.
Ilham, P. (2021). Strategi Dakwah Kultural Komunitas Gusdurian Banyumas Dalam Meneguhkan Toleransi Beragama. Uin Saizu.
Iqbal, M. M. (2014). Dinamika Wacana Formalisasi Syariat dalam Politik: Ikhtiar Menemukan Relevansi Relasi Agama dan Negara Perspektif Indonesia. Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan, 22(1), 83–104.
Jamil, N. A., Masyhuri, M., & Ifadah, N. (2023). Perspektif Sejarah Sosial dan Nilai Edukatif Pesantren dalam Pendidikan Islam. Risalatuna: Journal of Pesantren Studies, 3(2), 197–219.
Kaco, S. (2020). Fiqh Lokalitas: Integrasi Hukum Islam dan Budaya Lokal (Studi Pemikiran Hukum Kontekstual Abdurrahman Wahid). J-Alif: Jurnal Penelitian Hukum Ekonomi Syariah Dan Budaya Islam, 4(1), 29–45.
KRISTI, E. (2023). Nilai Toleransi dalam Al-Qur’an dan Relevansinya dengan Pendidikan Indonesia. Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Makatita, A. S., & Islamy, A. (2022). Paradigma Dakwah Islam Terhadap Budaya Lokal Masyarakat Papua: Integrasi Syariat Islam dan Budaya dalam Tradisi Bakar Batu Pada Komunitas Muslim Dani. Jurnal At-Taghyir: Jurnal Dakwah Dan Pengembangan Masyarakat Desa, 4(2), 241–262.
Muhajarah, K. (2016). Pendidikan Toleransi Beragama Perspektif Tujuan Pendidikan Islam. An-Nuha: Jurnal Kajian Islam, Pendidikan, Budaya Dan Sosial, 3(2), 160–178.
Mukhtar, J., Yunus, Y., & Nugroho, I. (2021). Integrasi Kegiatan Masyarakat Budaya Lokal dan Lembaga dalam Pendidikan Toleransi. Al-Izzah: Jurnal Hasil-Hasil Penelitian, 16(1), 43.
Nasri, U., & Tabibuddin, M. (2023). Paradigma Moderasi Beragama: Revitalisasi Fungsi Pendidikan Islam dalam Konteks Multikultural Perspektif Pemikiran Imam al-Ghazali. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 8(4), 1959–1966.
Permana, R. (2015). Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia. Jurnal Dinus. Ac. Id, 1, 1–27.
Rahman, A., Nurlela, M., & Rifal, M. (2020). Integrasi Islam Dan Budaya Lokal Dalam Pendidikan (Studi Pada Keluarga Petani di Desa Bulutellue). AL-HIKMAH (Jurnal Pendidikan Dan Pendidikan Agama Islam), 2(1), 45–60.
Rifai, A. (1994). Pendekatan Kultural Dalam Dakwah “Walisongo.” Al-Jami’ah: Journal of Islamic Studies, 54, 118–125.
Riyanto, A., & Tohar, I. (2024). Konsep Pendekatan Arsitektur Islam Pada Perancangan Museum Walisongo Di Gresik. Jurnal Latar, 2(1), 18–24.
Rusmal, R., Widjajanti, W. W., & Sulistyo, B. W. (2021). Konsep Bentuk dan Tata Ruang pada Komplek Museum Sejarah Wali Songo di Kota Kediri dengan pendekatan Arsitektur Vernakullar Jawa. Jurnal IPTEK, 25(1), 35–42.
Saimima, M. S. (2023). Pendidikan Perdamaian: Integrasi Nilai Islam dan Budaya Lokal dalam Membangun Harmoni di Maluku. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 12(01).
Sariroh, S. T., Ali, M., Amri, A., & Syakur, A. (2022). Doktrin Keagamaan Nahdlatul Ulama Sebagai Role Model Toleransi Umat. POROS ONIM: Jurnal Sosial Keagamaan, 3(2), 102–113.
Satori, D., & Komariah, A. (2009). Metodologi penelitian kualitatif.
Sumarni, M. L., Jewarut, S., Silvester, S., Melati, F. V., & Kusnanto, K. (2024). Integrasi nilai budaya lokal pada pembelajaran di sekolah dasar. Journal of Education Research, 5(3), 2993–2998.
Susetyo, D. P. (2017). Revitalisasi toleransi beragama berbasis kearifan lokal. Penerbit Universitas Katolik Soegijapranata.
Ulya, I. (2022). Islamisasi masyarakat Nusantara: Historisitas awal Islam (abad VII-XV M) dan peran Wali Songo di Nusantara. Historiography: Journal of Indonesian History and Education, 2(3), 442–452.
Yunita, I., Shanie, A., Amaliya, I., Maretta, C. W., Mari’a, D. H., & Sa’adah, N. L. (2024). Peran Sejarah Walisongo Dalam Pengembangan Model Moderasi Beragama. Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 2(5).
Zainuri, A. (2021). Integrasi Islam dan budaya lokal dalam seni arsitektur masjid kuno di Jawa: Sebuah tinjauan umum. Heritage, 2(2), 125–144.
Published
2025-03-03
How to Cite
Ririn Indriyani, & Deko Rio Putra. (2025). Revitalisasi Nilai Toleransi Islam dalam Sejarah Penyebaran Islam di Indonesia Studi Kasus Pendekatan Wali Songo. GHAITSA : Islamic Education Journal , 6(2), 180-193. https://doi.org/10.62159/ghaitsa.v6i2.1579